Gigi Berlubang, Yuk Tangani Dengan Cara Ini

Gigi merupakan bagian tubuh yang sangat penting peranannya dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena begitu vitalnya gigi, tak jarang membuatnya mudah menghadapi permasalahan-permasalahan, diantaranya ialah gigi berlubang

Gigi berlubang merupakan suatu kondisi di mana gigi mengalami kerusakan yang mengikis bagian email gigi hingga menyerang bagian dentin gigi, lalu pada akhirnya membentuk lubang pada bagian gigi tertentu. Gigi berlubang itu terjadi dikarenakan penumpukan bakteri pada mulut, mengonsumsi makanan manis, serta mulut yang tidak terjaga kebersihannya.

Penyakit yang satu ini kerap kali menyerang siapapun tanpa pandang bulu, baik orang dewasa maupun anak-anak, tetap berpotensi terkena gangguan ini. Maka dari pada itu, guna menghindarinya, perlu dilakukan pemeriksaan gigi secara dini dan rutin, karena pada umumnya, gigi berlubang tidak menimbulkan rasa nyeri di awal-awal, dengan begitu perlu dideteksi. Bagi ibu hamil maupun anak-anak yang mengalami gigi berlubang lebih baik segera memeriksakannya kepada dokter ya, karena pengobatan dan pencegahannya bisa berbeda penanganannya. Gigi berlubang yang dibiarkan saja, dikhawatirkan akan membesar lalu memicu timbulnya infeksi dan gigi tanggal.

Demi menghindari penyakit ini, yuk simak beberapa informasi terkait penanganan gigi berlubang.

Kalau Saya Sakit Gigi, Ada Tandanya Gak?

Saat terserang penyakit ini, terkadang tanda yang muncul pada masing-masing korban bisa berbeda. Hal ini bisa diakibatkan oleh tingkat keparahan serta lokasi munculnya gigi berlubang. Namun biasanya, tanda-tanda yang muncul sebagai berikut:
- Timbul rasa nyeri saat memakan atau meminum yang manis, dingin maupun panas
- Gigi terasa sakit di kala sedang mengigit
- Terdapat lubang serta ada warna gigi yang berubah warnanya menjadi cokelat atau hitam

Kalau Penyebab Gigi Berlubang, apa saja ya?

Gigi berlubang muncul diawali karena adanya plak pada mulut. Plak muncul dari sisa makanan maupun minuman yang manis-manis. sisa makanan yang dibiarkan, lama-lama akan menjadi asam setelah diproses oleh bakteri dalam mulut. Perkumpulan zat yang terjadi dalam mulut, antara bakteri, asam, dan air liur ini akan menimbulkan plak yang menempel pada gigi. zat asam pada mulut ini, sedikit demi sedikit akan menggerogoti lapisan gigi, hingga pada akhirnya mengakibatkan gigi berlubang. 

Kebiasaan apa saja yang Memicu Gigi Berlubang?

Banyak sih, yuk simak beberapa diantaranya yakni : jarang sikat gigi, sikat gigi dengan pasta gigi yang tidak mengandung flouride didalamnya, kebanyakan mengonsumsi makanan maupun minuman yang manis-manis, pengaruh obat-obatan, faktor usia. 
Gigi Saya Terlanjur Berlubang, Bagaimana Penanganannya?

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, diantaranya ialah dengan sistem tambal gigi atau filling, pemasangan mahkota gigi palsu atau crown, perawatan saluran akar gigi atau root canal, dan pencabutan gigi berlubang. Hayo, mau pilih cara penanganan yang seperti apa :)

Biar Gigi Saya Terhindar dari Gigi Berlubang???

Terdapat beberapa hal yang bisa dijadikan sebagai sarana menghindari dari gigi berlubang, yakni: menyikat gigi secara rutin minimal 2 kali sehari menggunakan pasta gigi flouride, mengurangi mengonsumsi makanan maupun minuman yang manis, menghindari suka meminum obat-obatan tanpa sepengetahuan dokter, rutin melakukan pemeriksaan pada pihak yang berwenang mengenai permasalahan gigi. 

Bagaimana, tidak sulit bukan? Mari Kita ajak sanak saudara kita untuk lebih memperhatikan lagi kebersihan giginya demi terwujudnya gigi yang sehat tanpa penyakit. Yuk, hari ini kita mulai untuk membiasakan hidup dengan gaya hidup yang sehat guna tetap sehat hingga akhir hayat.  
Kastolani
Kastolani

This is a short biography of the post author. Maecenas nec odio et ante tincidunt tempus donec vitae sapien ut libero venenatis faucibus nullam quis ante maecenas nec odio et ante tincidunt tempus donec.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar